Regulatory sandbox, metode ini memungkinkan perusahaan untuk menguji produk atau layanan baru dengan jumlah pelanggan yang terbatas serta...
Rekam medis SOAP adalah sarana yang digunakan oleh para tenaga medis untuk merekam informasi mengenai pasien. SOAP merupakan singkatan dari Subjective (Subjektif), Objective (Objektif), Assesment (Penilaian), dan Plan (Perencanaan). Dengan mengikuti format SOAP, Anda akan terbantu untuk mengumpulkan dan mendokumentasikan data serta informasi pasien dengan lebih terorganisir. Selain itu, SOAP juga membantu tenaga medis profesional untuk mengumpulkan informasi pasien dan mencatat diagnosisnya.
Dalam metode penulisan rekam medis SOAP, terdapat tiga poin utama penjelasan sebagai berikut:
Lalu bagaimana pencatatan Rekam Medis SOAP yang benar? Pencatatan SOAP dengan benar dan efektif akan mempercepat pelayanan kepada pasien. Berikut adalah langkah pencatatan SOAP yang benar.
Pada bagian ini, tuliskan riwayat medis pasien dan hasil temuan subjektif Anda berdasarkan laporan medis pasien tersebut. Riwayat pasien yang dicantumkan pada bagian “Subjektif” umumnya meliputi etiologi (penyebab utama penyakit) atau MOI (Mechanism of Injury) alias mekanisme cedera, C.C. (Chief Complaint) atau keluhan utama, gejala penyakit, deskripsi keluhan, dan riwayat pasien.
Bagian O dari catatan Rekam Medis SOAP berisi hasil observasi kuantitatif Anda sebagai tenaga medis, seperti jarak pandang, palpasi jaringan lunak dan keras, lingkar pinggang, ROM (Range of Motion) atau rentang gerak - AROM, PROM dan RROM alias Active, Passive, dan Resistive Range of Motion (Rentang Gerak Aktif, Pasif, dan Resistif), hasil tes otot manual, penilaian neurologis, sirkulasi darah, dan hasil pemeriksaan
khusus pasien lain.
Baca juga : Penyebab Rekam Medis Pasien Tidak Lengkap
Cantumkan diagnosis yang paling memungkinkan pada bagian ini. Jika diagnosis akhir belum berhasil didapatkan, Anda bisa mencantumkan beberapa kemungkinan diagnosis terlebih dahulu. Jika ada, cantumkan pula beberapa diagnosis tambahan yang perlu diperhatikan.
Pada bagian ini, catat langkah pengobatan yang akan ditempuh pasien. Cantumkan pula perawatan yang akan diberikan kepada pasien seperti proses terapi, jenis obat, dan/atau metode operasi (jika harus dilakukan). Anda juga bisa menuliskan rencana pengobatan jangka panjang dan rekomendasi gaya hidup untuk pasien, serta tujuan jangka pendek dan jangka panjang pasien (seperti melakukan latihan untuk memperkuat otot, rentang gerak, dan mengurangi rasa sakitnya).
Trustmedis sebagai Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit memiliki modul untuk
pencatatan SOAP yang lebih efektif. Trustmedis memiliki Rekam Medis SOAP template, sehingga Anda tidak perlu menuliskan berkali-kali SOAP yang sama jika menemukan pasien yang mengalami keluhan yang sama. Dengan begitu akan mempercepat waktu pelayanan dan data rekam tetap terdokumentasi dengan detail.
Pada pencatatan SOAP dengan aplikasi Trustmedis terdapat langkah mudah sebagai berikut:
SOAP dengan Template ini merupakan salah satu keunggulan dari aplikasi Trustmedis di dalam Modul Pelayanan. Dimana kita menyediakan SOAP template yang bisa membantu dokter untuk menginputkan Keluhan, Object Pemeriksaan, Assesment, dan Plan atau Rencana sesuai dengan Template Pemeriksaan yang disediakan.
Selain itu terdapat fitur terbaru ialah, history SOAP. Dimana sistem akan menampilkan seluruh riwayat SOAP yang telah disimpan pada pelayanan sebelumnya untuk pasien tersebut. Dengan fitur ini dapat membantu mempercepat kinerja dari dokter atau perawat dalam melakukan pelayanan. Klik untuk mengetahui lebih lanjut fitur-fitur Rekam Medis Trustmedis yang disebutkan diatas.
Regulatory sandbox, metode ini memungkinkan perusahaan untuk menguji produk atau layanan baru dengan jumlah pelanggan yang terbatas serta...
Perlu adanya pembekalan kompetensi kepada tim IT fasilitas kesehatan, sebagai upaya percepatan transformasi digital kesehatan di Indonesia.
Clinical pathway mencakup proses pengambilan keputusan yang dibagi antara pasien, keluarga, dan tim medis untuk memastikan bahwa perawatan....